Pemkot Belum Maksimal Mengelola Aset Jadi PAD
AwasiNews.com, Bengkulu - Menyikapi Penyampaian Walikota terhadap nota keuangan yang menjadi perhatian bersama menyangkut Permasalahan Utama Pendapatan Daerah, Fraksi Golkar DPRD Kota Bengkulu Angkat bicara, Jumat (24/9/2021).
Kepada Media ini, Ketua Fraksi Golkar DPRD Mardensi mengatakan Pemkot Bengkulu sampai saat ini belum mengoptimalkan pemanfaatan aset pemerintah daerah sebagai salah satu sumber PAD. Kita misalkan salah satunya belum optimalnya pengelolaan Perusahaan Daerah Kota Bengkulu karena ini salah satu penghasil PAD.
Lanjut Mardensi menambahkan masih terbatasnya kualitas sarana dan prasarana pelayanan pajak dan retrebusi, terutama dalam hal pemanfaatan teknologi infirmasi.
Hingga saat ini masih keterbatasan keterampilan Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam pengelolaan Administrasi pendapatan Daerah serta menciptakan ketaatan masyarakat untuk membayar pajak tepat waktu masih rendah sehingga berpotensi memperbesar tunggakan pajak, Kata Mardensi.
Masih kata Mardensi menambahkan Lemahnya dukungan dari pihak ketiga yang merupakan mitra pemerintah Daerah dalam pemungutan Pajak Daerah.
Maka dari itu Fraksi Golkar DPRD Kota Bengkulu mengharapkan kepada Pemerintah Daerah dan seluruh pihak bersama-sama untuk segera mencari solusi dan problem solving dari permasalahan tersebut. yang mana secara garis besar Bahwa permasalahan utama Perubahan belanja Daerah karena mencermati kondisi peningkatan kebutuhan pembangunan daerah, jika tidak diikuti dengan upaya Peningkatan perolehan PAD, Maka akan sulit mendorong naiknya tingkat Belanja Daerah yang semakin meningkat dari tahun ke Tahun, Tutupnya Mardensi.(Sdw)
Tidak ada komentar