banner

banner

Breaking News

Tomas Minta Wakot Helmi Batalkan Pinjaman "Riba"


BENGKULU - Wacana Pemda Kota Bengkulu melakukan percepatan Pembangunan dengan jalan "riba" menuai polemik besar. Jika sebelumnya wakil rakyat di DPRD Kota minta ditinjau ulang karena akan melukai hati warga Kota yang ingin berlandaskan syariah.

Kini suara keras dan lantang datang dari kalangan Tokoh Masyarakat (Tomas). Adalah Ketua RT 16 Kelurahan Sidomulyo Kecamatan Gading Cempaka Kota Bengkulu, Tri Hariyanto, yang menyarankan agar Wakot Helmi meninjau ulang wacana peminjaman riba di PT  Sarana Multi Infrastruktur (SMI) senilai Rp 500 milliar dengan kisaran bunga pinjaman 5-9 persen pertahun.

"Sebagai pimpinan pak Helmi jangan gegabah. Karena sejak awal dilantik audah menyatakan komitmen dengan masyarakat bahwa harus berbasis syariah. Jangan sampai kebijakkan yang dilaksanakan melukai hati masyarakat kota. Untuk apa pembangunan cepat dan maju tapi dilakukan dengan cara-cara yang salah," tegasnya.

Yulianto, Tomas Kota Bengkulu lainnya juga menolak keras wacana Wakot Helmi untuk melakukan peminjaman riba di PT MSI. Kebijakkan itu sudah jelas mencederai hati masyarakat kota dan bertentangan dengan program Pemkot menjadikan Kota Bengkulu sebagai Kota Relegius.

"Sebagai pemimpin harus memberikan contoh yang baik kepada masyarakat. Apakah tidak ada cara lain untuk membangun Kota Bengkulu selain dengan unsur riba...?" tanyanya.

Untuk itu, dia mengingatkam Wakot Helmi untuk mengkaji ulang wacana riba yang ingin dilakukan Pemkot Bengkulu.(bro)

Tidak ada komentar